PASURUAN,kabar99news.com-Kegiatan Wawasan Kebangsaan yang selenggarakan oleh Dinas Bakesbangpol Kabupaten Pasuruan di Jogyakarta beberapa hari yang lalu menjadi sorotan di kalangan wartawan dan Ormas/ LSM yang tidak turut diikutkan dalam kegiatan tersebut.
Pasalnya, kegiatan Wawasan Kebangsaan yang tidak lazim di laksanakan di Jogyakarta tersebut tidak jelas standar atau parameter katagorinya lembaga atau organisasi masyarakat yang diikutkan.
Sebagaimana dikatakan Uswatun Jamilah, Ketua Sekber Wartawan Indonesia(SWI) pasuruan raya, Kamis (30/11/2023) bahwa kegiatan Wawasan Kebangsaan yang di selenggarakan Bakesbangpol Kabupaten Pasuruan tersebut standar parameter organisasi masyarakat atau LSM yang di ajaknya di Jogyakarta tersebut tidak Jelas, kata Uswatun
” Seharusnya peserta wawasan kebangsaan yang diajak oleh pihak Bakesbangpol Kabupaten Pasuruan tersebut berdasarkan data organisasi masyarakat atau LSM yang sudah terdaftar/ tercatat dan mendapatkan SKT di Bakesbangpol Kabupaten Pasuruan. Ucapnya
Lebih lanjut, Uswatun menyayangkan kebijakan yang di lakukan oleh Bakesbangpol Kabupaten Pasuruan tersebut terkesan tebang pilih atau like and like. Hal tersebut menunjukkan bahwa management (pencatatan data Ormas) yang ada di Bakesbangpol Kabupaten Pasuruan tersebut Amburadul. Sesalnya
Senada dikatakan H. Muklis,bendahara Forum Kerukunan Umat Beragama ( FKUB ) kabupaten Pasuruan, bahwa baru kali ini kegiatan Wawasan Kebangsaan yang selenggarakan oleh Bakesbangpol Kabupaten Pasuruan di laksanakan di Jogyakarta, dan baru kali ini juga kami selaku Organisasi Masyarakat yang sudah terdaftar di Bakesbangpol tidak diberikan informasi terkait adanya kegiatan tersebut. Katanya
Sementara itu, sebagaimana disampaikan oleh Kepala Bakesbangpol Kabupaten Pasuruan Drs.Edy Supriyanto, MM, bahwa pihaknya melaksanakan kegiatan Wawasan Kebangsaan di Jogyakarta tersebut berdasarkan usulan LSM dan ormas yang ada di Pasuruan dengan anggaran dari ba kesbangpol kab pasuruan dengan uang saku 300 ribu perorang selama 3 hari,tutur Edy supriyanto padahal dilapangan mencapai jutaan rupiah
Ia juga mengatakan, bahwa tugas pokok dan fungsi Bakesbangpol itu ada 3 yaitu, Irwasbang Ideologi Wawasan Kebangsaan, Poldagri ( Politik dalam Negeri) yang menyangkut tentang pembinaan organisasi masyarakat dan LSM dan Wasnas ( wawasan Nasional).
” Meskipun sekarang ini di tahun politik, Bakesbangpol tetap Netral,tidak mendukung salah satu partai ataupun golongan, apalagi melakukan penggiringan masa, tegasnya
Selain itu, kami tegaskan lagi bahwa kegiatan Wawasan Kebangsaan yang di selenggarakan Bakesbangpol Kabupaten Pasuruan di Jogyakarta tersebut bukan rekreasi. PLT Bupati Pasuruan sendiri mengatakan bahwa kegiatan seperti ini boleh dilaksanakan di luar daerah, yang penting untuk wartawan atau organisasi masyarakat/ LSM Pasuruan.
Maka dari itu, untuk tahun depan Bakesbangpol Kabupaten Pasuruan akan menyelenggarakan kegiatan tersebut dua kali, yaitu separuh untuk wartawan dan separuh untuk LSM, pungkasnya
(tim)