Peresmian Graha Anak Terpadu Pelita Hati RSUD bangil

Img 20241222 Wa0014

PASURUAN,Kabar99news.com,–Gedung khusus untuk pelayanan kesehatan anak yaitu dengan sebutan Graha Anak Terpadu “Pelita Hati”diresmikan pengoperasiannya oleh PJ Bupati Kabupaten Pasuruan ,Nurkholis, bertempat di Ruang Jupiter lantai 3 Gedung Manajemen RSUD Bangil, Kamis (19/12/2024).

 

Dihadiri oleh PJ Bupati Kabupaten Pasuruan, Nurkholis,Direktur. RSUD Bangil, dr Arma Rosalina, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan Muhammad Zaini,Kepala Kejaksaan Negeri ( Kajari) Teguh Ananta, Asisten Pemerintah dan Kesra, Diano Vella fery, dan para undangan lainnya.

Acara peresmian dan pengoperasian ditandai dengan penanda tanganan prasasti oleh PJ Bupati Kabupaten Pasuruan,Nurkholis.

 

dr Arma Rosalina Direktur RSUD Bangil, menjelaskan bahwa Graha Anak Pelita Hati ini di banget dengan 3 lantai dan 55 tempat tidur, yang terdiri dari lantai pertama khusus untuk kelas Rawat Inap Standar (KRIS), lantai kedua untuk ruang HCU dan PICU yaitu ruang yang digunakan untuk merawat anak anak yang mengalami kondisi medis serius dan mengancam jiwa dengan total 16 tempat tidur, lantai ketiga untuk rawat inap VIP dan WIP dengan 10 tempat tidur.

 

Ada 55 total tempat tidur yang ada di Graha Anak Pelita Hati ,lantai satu paling banyak tempat tidur nya karena untuk pasien kelas 1,2 dan 3 dengan kerjasama BPJS kesehatan juga. Dan untuk membangun Graha Pelita Hati Pemkab menganggarkan dana sebesar Rp 9,465 milyar dari anggaran DBHCHT Kabupaten Pasuruan tahun 2024.

Lantai satu udah dimanfaatkan semua kamarnya , lantai dua beberapa saja yang di manfaatkan sebab masih membutuhkan pengadaan alat kedokteran dengan dukungan anggaran DBHCHT Kabupaten Pasuruan tahun 2025 mendatang, “jelasnya

 

Graha Anak Pelita Hati ini ada 4 dokter spesialis anak yang siap untuk memberikan pelayanan yang terbaik pada anak – anak, yang mempunyai skill yang mumpuni siap untuk memberikan pelayanan terbaik”tambahnya.

 

PJ Bupati Kabupaten Pasuruan Nurkholis,berharap agar RSUD Bangil ini terus mengembangkan inovasi layanan kesehatan pada masyarakat ,termasuk bagaimana menciptakan kenyamanan bagi pasien yang menderita sakit, dan harus mempunyai keunggulan. RSUD Bangil ini adalah Rumah sakit type B dan harus ditingkatkan lagi yang lebih baik, syukur-syukur menjadi Rumah Sakit type A, “Harapnya.

PJ Bupati meyakini bahwa Pemkab melalui DBHCHT masih memiliki pos pos untuk pembangunan kesehatan, yaitu dengan pembelian alat alat kesehatan di RS , baik RSUD Bangil dan RS Grati, Mudah mudahan tahun depan dapat anggaran yang cukup agar bisa bersaing dengan RS swasta yang ada di Jawa Timur “Tambahnya.(Adf/Red)

Leave a Reply

Kontak Pengaduan?